courtesy of google image |
"Halo," kata Polly. "Aku Polly, burung Kakatua. Siapa kamu?"
"Saya Ted, kura-kura," jawab Ted.
Polly dan Ted sangat akrab dan sering berkeliling bersama menjelajahi lingkungan sekitarnya. Suatu hari, dalam salah satu perjalanan mereka, mereka menemukan sebuah hutan yang sangat indah dan penuh dengan keindahan alam. Di dalam hutan itu terdapat banyak bunga-bunga yang berwarna-warni dan pohon-pohon yang rindang. Ted dan Polly sangat terkesan dengan keindahan hutan tersebut dan mereka berdua memutuskan untuk berkeliling lebih jauh lagi untuk menjelajahi setiap sudut dari hutan tersebut.
"Wah, ini hutan yang sangat indah," kata Ted.
"Tentu saja," kata Polly. "Ini adalah rumah kami, burung-burung Kakatua."
Ted dan Polly terus melanjutkan perjalanan mereka dan menemukan sebuah sungai yang benar-benar indah dan jernih. Sungai itu mengalir dengan tenang dan teduh, membentang dari satu ujung hutan ke ujung yang lain. Kedua teman ini sangat terkesan dengan keindahan sungai tersebut dan memutuskan untuk berkeliling di sekitarnya.
Di sekitar sungai itu, mereka melihat banyak hewan-hewan kecil yang sedang berenang dan bermain di air. Ada ikan-ikan kecil yang berwarna-warni dan sangat aktif, beberapa katak yang sedang berenang dan bermain-main, serta berbagai jenis serangga air yang sangat menarik. Ted dan Polly sangat senang menyaksikan hewan-hewan kecil tersebut dan memutuskan untuk berdiri di tepian sungai dan menikmati pemandangan yang indah.
"Wah, ini adalah tempat yang sangat indah untuk bermain," kata Ted.
Polly menjelaskan bahwa sungai itu adalah habitat bagi banyak jenis ikan dan hewan air lainnya. Mereka berdua menikmati pemandangan indah itu sampai matahari mulai terbenam.
"Sudah waktunya untuk pulang," kata Polly. "Semoga kita bisa berjumpa lagi."
Ted pulang dengan senyum di wajahnya, memikirkan petualangan barunya bersama teman barunya, Polly. Dan sejak saat itu, mereka sering berjumpa dan berkeliling bersama.
Inilah dongeng anak dari Australia yang jarang dikenal, "Si Kura-Kura dan Si Burung Kakatua". Semoga dongeng ini memberikan kebahagiaan dan inspirasi bagi anak-anak.
Selesai.
0 comments:
Post a Comment